Dari Terdampak Hingga Tebar Manfaat: Kisah Lastri Relawan Dapur Umum
Posted By : Administrator
Date : 13 December 2025
Langsa, Aceh–Lastri (43 tahun), seorang ibu dari tiga anak itu sedang menggoreng ayam di kuali besar, Sabtu (13/12/2025).
Sebelumnya ia telah menanak nasi, mengiris bawang, cabai, dan bahan-bahan masak lainnya. Ia adalah relawan Dapur Umum Dompet Dhuafa yang menyiapkan makanan untuk penyintas banjir Aceh Tamiang.
Lastri, warga Simpang Komodor itu, sebenarnya salah satu yang terdampak bencana banjir di Kota Langsa.
Setelah berhasil pulih dari kondisi sulit akibat bencana, ia tergerak memberikan tenaganya untuk membantu saudara-saudara di Aceh Tamiang.

“Yang saya lihat di Aceh Tamiang itu lebih parah daripada yang terjadi di Langsa. Jadi jiwa kemanusiaan kita tergerak untuk membantu sesama meskipun saya terdampak banjir juga,” ujar Lastri.
Sudah dua hari Lastri memasak di Dapur Umum Dompet Dhuafa yang terletak di Pos Dompet Dhuafa, Kota Langsa, Aceh.
Ia sudah mulai meracik masakan sejak subuh dan baru pulang setelah menyiapkan porsi makanan untuk santapan malam penyintas.
“Suami dan anak pun sudah mengizinkan dan mendukung saya. Mereka juga melihat di sosial media apa yang terjadi di Aceh Tamiang itu sangat luar biasa. Bangunan hancur, warga berserakan di pinggir jalan. Air bersih saja mereka sekarang kesulitan,” kata Lastri, yang sebelumnya menjadi relawan dapur umum desa untuk banjir Langsa sepekan lalu.
Lastri sempat tergidik ketika menceritakan kondisi di Aceh Tamiang yang ia saksikan di televisi ataupun yang diceritakan anaknya.
Ia tidak bisa membayangkan apabila itu terjadi pada keluarganya, terutama anak-anaknya. Tidak bisa membayangkan apabila keluarganya mendapatkan kesulitan yang sama dengan apa yang diderita warga Aceh Tamiang sekarang.
“Saya punya anak. Saya membayangkan bagaimana kalau itu terjadi pada anak-anak saya. Kesulitan makan dan minum. Tidur tidak nyaman di pinggir jalan. Jadi saya bertekad untuk membantu dengan cara saya ini,” ucap Lastri.
Di Dapur Umum Dompet Dhuafa di Kota Langsa, Lastri bersama empat perempuan lainnya menyiapkan sekitar 1000 porsi makanan untuk warga Aceh Tamiang setiap harinya.
Mereka semua, perempuan-perempuan tangguh, adalah penyintas yang kini menjadi relawan kemanusiaan. Dari dapur, mereka membantu penyintas di Aceh Tamiang yang sampai saat ini masih membutuhkan banyak bantuan.
Sebelumnya, pada 26 November 2025 lalu Aceh Tamiang diterjang banjir bandang. Hampir seluruh wilayah diporak-porandakan banjir besar tersebut.
Pascabanjir, warga terdampak berhamburan, membangun gubuk-gubuk seadanya di pinggir jalan, untuk tempat mereka bermalam.
Sudah lebih dari dua pekan, warga terdampak di Aceh Taming masih berada dalam kondisi serba terbatas, terutama dalam kebutuhan pangan sehat dan bergizi.
Kawan Baik, semoga kesulitan yang dialami masyarakat Aceh Tamiang dapat segera terlewati. Dan untuk mewujudkannya, mereka membutuhkan uluran kebaikan dari kita semua. Karena Bumi Cuma Satu, Berdaya Sekarang. (Muhammad Afriza Adha/DMC Dompet Dhuafa)
Komentar
Pencarian
-
Cegah Stunting, LPM Dompet Dhuafa Resmikan Program Pangan Keluarga di Bogor
-
Dari Terdampak Hingga Tebar Manfaat: Kisah Lastri Relawan Dapur Umum
-
LPM Dompet Dhuafa Gandeng Ditjen PAS Perkuat Pembinaan Kepribadian Warga Binaan di Jawa Barat
-
LPM Dompet Dhuafa dan Bapas Kelas I Jakarta Timur-Utara Jalin Kerja Sama Program Bina Santri Lapas
-
Kala Yatim Hebat Menampilkan Potensi dan Bakatnya dalam Youth Expression Festival 2025
-
Dorong Kepercayaan Diri Disabilitas Mental, LPM Ajak Penyintas Terapi Rekreasi
-
LPM Dompet Dhuafa Bantu Jamaah Terdampak Ambruknya Bangunan Majelis Taklim Ciomas Bogor
-
LPM Dompet Dhuafa Bersih-Bersih Toko UMKM Imbas Eskalasi Demo Kwitang
-
Ringankan Beban Orang Tua, LPM Dompet Dhuafa Bagikan School Kit untuk Anak
-
Ringankan Beban Orang Tua, LPM Dompet Dhuafa Bagikan School Kit untuk Anak