Tokopedia dan Dompet Dhuafa Bantu Penyandang Disabilitas

Posted By : Rahayu Saputro
Date : 23 July 2019
Bogor—Banyak penyandang disabilitas yang berjuang dengan keras dalam menjalani kehidupannya. Mereka tidak menjadikan keterbatasan itu sebagai pembenaran untuk mengais rezeki dari belas kasih orang. Kendati mengarungi hidup secara mandiri teramat sulit dan hidup sejahtera pun hanya sekadar mimpi, namun mereka lebih memilih bertahan tanpa beriba-iba. Dalam rangka mengapresiasi, Tokopedia dan Dompet Dhuafa memberikan bantuan pada tujuh belas penyandang disabilitas melalui program Disabilitas Mandiri.
Program ini merupakan satu bentuk dorongan morel kepada mereka untuk meringankan atau memberikan kemudahan dalam menjalani rutinitas. Adapun bentuk bantuan tersebut menyesuaikan dengan kebutuhan mendesak, seperti pembelian mesin jahit, mesin obras, barang dagangan, dan kursi roda. Tujuan dari program ini adalah agar penyandang disabilitas dapat hidup mandiri.
“Tokopedia dan Dompet Dhuafa memberikan bantuan guna menyejahterakan kaum disabilitas khususnya mereka yang memiliki usaha, namun belum begitu mapan dalam usahanya. Program ini tersebar untuk wilayah Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi dengan jumlah 17 orang penerima manfaat yang sudah terseleksi dan diuji kelayakannya,†ujar Mustaki selaku Supervisor Program Layanan Masyarakat Dompet Dhuafa.
Salah satunya Acep (39), ayah 2 anak ini mengidap polio sejak kecil hingga sekarang, namun semangatnya untuk hidup dan menghidupi keluarganya patut untuk diteladani. Sehari-hari Acep bekerja sebagai penjahit dan kerja serabutan dengan penghasilan yang tak menentu. Mesin jahit yang merupakan hibah dari pemerintah kurang begitu menunjang pekerjaannya, kendati demikian Acep tak pernah berhenti berusaha. Untuk itu, Tokopedia dan Dompet Dhuafa memberikan bantuan berupa mesin obras untuk mempermudah dan menambah pendapatan Acep dalam menjahit.
“Alhamdulillah saya bersyukur, mesin obras ini dapat manfaat nanti kedepannya untuk usaha saya menjahit baju. Terima kasih pada donatur Tokopedia dan Dompet Dhuafa atas bantuan ini. Semoga Allah membalas kebaikan para donator,†ujar Acep, pada Rabu (10/07), lalu saat tim memberikan bantuan di kediamannya Desa Tajur Kecamatan Citeureup-Kab. Bogor.
Acep mengungkapkan ketika pekerjaan sebagai penjahit sepi pelanggan, ia kerap menerima jasa gali sumur milik tetangga di sekitar rumahnya. Tak peduli dengan kondisi fisik yang berbeda, Acep tetap melakoni pekerjaan itu dengan kedua tangan dan alat yang dimilikinya.
“Ya, Alhamdulillah ada saja yang minta saya gali sumur. Lumayan untuk tambah-tambah penghasilan, dan untuk keperluan sehari-hari,†jelasnya.
Dompet Dhuafa memiliki tahapan dalam melaksanakan program Disabilitas Mandiri ini, yakni sosialisasi program, pencarian calon penerima manfaat, survey dan assessment, penyerahan bantuan, dan monitoring.
Kemandirian para disabilitas merupakan salah satu kriteria penerima manfaat program ini. Selain itu, aktivitas mereka di masyarakat pun patut diperhitungkan.
Misalnya Rusharmanto (53), seorang penyandang disabilitas yang mengalami amputasi kaki karena kecelakaan lalu lintas sekitar 13 tahun lalu. Saat ini, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari Rusharmanto mendapatkan penghasilan dari berjualan sembako atau jajanan anak-anak di sebuah warung kecil depan rumah. Selain berdagang, ia pun aktif sebagai Relawan Komunitas Disabilitas di Kementerian Sosial RI. Di tengah keterbatasannya, Rusharmanto tetap memberikan kontribusi positif di tengah masyarakat. Maka itu, Tokopedia dan Dompet Dhuafa memberikan bantuan berupa tambahan barang dagang dan renovasi warung milik Rusharmanto, agar dapat menambah penghasilan dan kelangsungan usahanya.
“Warung saya atapnya sudah mulai rapuh dan penghasilan tiap harinya kadang tak mencukupi kebutuhan sehari-hari. Alhamdulillah dapat bantuan dari Tokopedia dan Dompet Dhuafa, semoga berkah dan in sya Allah sangat berguna untuk usaha saya. Terima kasih pada donatur, semoga Allah terima segala kebaikannya,†ujar Rusharmanto saat ditemui oleh tim di kediamannya Kp. Waru Jaya RT 007/ 002 Ds. Waru Jaya Kec. Parung-Kab. Bogor, pada Senin lalu (22/07).
Â
Harapan ke depan dalam program ini, para disabilitas yang lain dapat termotovasi untuk berjuang mandiri dan berkehidupan sejahtera dan bermanfaat bagi sesama.
Â
Laporan: Adi Agustiansyah
Editor: Rahmatullah

Komentar
Pencarian
-
LPM Dompet Dhuafa Gelar Seminar Pendampingan Anak Disabilitas
-
Dapur Keliling Dompet Dhuafa Dukung Launching Kampung Anti Narkoba di Tangerang
-
LPM Dompet Dhuafa Kembali Resmikan Dua Pokso Layanan Barzah
-
LPM Dompet Dhuafa Dukung Semangat Aisha Menggapai Mimpinya Melalui Yatim Growth Partner
-
Kebakaran di Kapuk Muara, LPM Dompet Dhuafa Turunkan Tim Darling Bagikan Bantuan Makanan
-
Rutan Kelas I Pondok Bambu melakukan Penandatangan Kerja Sama dengan Dompet Dhuafa dan Mitra program
-
Darling Dompet Dhuafa Beri Kehangatan di Tengah Duka Penyintas Kebakaran Kemayoran
-
Darling Meluncur Cepat Dampingi Penyintas Banjir Lampung
-
LPM Dompet Dhuafa Salurkan Bantuan Kursi Roda dan Alat Bantu Jalan untuk Disabilitas dan Lansia di Rancabungur
-
Pelatihan Pemulasaraan Jenazah: Tinjau Ulang Antara Tradisi dan Syariat